Kebanyakan orang beranggapan bahwa dedak padi dan bekatul itu sama, tetapi apabila dilihat dari tekstur dan kandungan nutrien antara kedua bahan tersebut berbeda. Dedak padi dan bekatul sama-sama berasal dari limbah penggilingan padi. Penggilingan padi dapat menghasilkan beras giling sebanyak 65% dan limbah hasil gilingan sebanyak 35%, yang terdiri dari sekam 23%, dedak dan bekatul sebanyak 10%, untuk yang lainnya berupa kotoran.
Dedak padi (rice bran) adalah hasil samping proses penggilingan padi, terdiri atas lapisan sebelah luar butiran padi dengan sejumlah lembaga biji. Sementara bekatul (rice polish) adalah lapisan sebelah dalam dari butiran padi, termasuk sebagian kecil endosperm berpati. Dalam proses penggilingan padi di Indonesia, dedak dihasilkan pada penyosohan pertama, sedangkan bekatul pada proses penyosohan kedua.
Ada beberapa tempat penggilingan padi di indonesia yang tidak memisahkan antara dedak padi dan bekatul, karena alat penggilingan padi tidak memisahkan antara dedak dan bekatul maka umumnya dedak dan bekatul bercampur menjadi satu dan disebut dengan dedak atau bekatul saja.
Dedak padi (rice bran) adalah hasil samping proses penggilingan padi, terdiri atas lapisan sebelah luar butiran padi dengan sejumlah lembaga biji. Sementara bekatul (rice polish) adalah lapisan sebelah dalam dari butiran padi, termasuk sebagian kecil endosperm berpati. Dalam proses penggilingan padi di Indonesia, dedak dihasilkan pada penyosohan pertama, sedangkan bekatul pada proses penyosohan kedua.
Ada beberapa tempat penggilingan padi di indonesia yang tidak memisahkan antara dedak padi dan bekatul, karena alat penggilingan padi tidak memisahkan antara dedak dan bekatul maka umumnya dedak dan bekatul bercampur menjadi satu dan disebut dengan dedak atau bekatul saja.
Perbedaan dedak padi dan bekatul
- 1. Apabila dilihat teksturnya bekatul lebih halus. Pada dedak padi masih terdapat rambut atau kulit padinya, sedangkan pada bekatul tidak ada.
- 2. Apabila direndam dengan air, Hampir keseluruhan bekatul akan tenggelam didalam air, sedangkan pada dedak padi ada bagian-bagian kulit yang terapung.
- 3. Harga untuk dedak dan bekatul pun juga berbeda, biasanya mempunyai selisih 500-1000 rupiah.
- 4. Kandungan serat kasar dedak padi lebih tinggi daripada bekatul.
Nutrien/ Bahan Dedak Padi Bekatul PK 8.5% 12.0% SK 17.0% 5.2% LK 4.2% 10.7% Abu 12.6% 7.7% BETN 43.7% 50.4%
- 1. Membeli kepada pedagang atau tempat penggilingan padi yang sudah terpercaya.
- 2. Usahakan anda berlangganan ditempat tersebut agar tetap dilayani dengan baik dan diberikan kualitas barang yang bagus pula.
- 3. Mencari informasi harga pasaran yang standard di tempat anda.
- 4. Anda dapat mencurigai kepada pedagang yang menawarkan harga murah di bawah standar.
- 5. Kesalahan dalam memilih dan membeli dapat berakibat fatal terhadap kandungan pakan ternak yang akan anda ransum. Yang berakibat tidak memenuhi atau malah terlalu melebihi standar kebutuhan ternak yang daapat mengakibatkan kerugian besar dalam peternakan anda.
- 6. Anda dapat menguji dedak padi atau bekatul yang telah anda beli di laboratorium untuk mengetahui kadungan nutriennya.
Kandungan
Gizi Dalam Bekatul
Bekatul diperoleh dari lapisan luar
kulit ari beras putih yang didapatkan dari proses penggilingan padi. Bekatul
mengandung bahan-bahan bioaktif pangan yang kesemuanya berkhasiat bagi
kesehatan organ tubuh manusia. Bekatul biasanya kisarannya sebanyak 10 % dari
keseluruhan hasil penggilingan padi yang terdiri dari lapisan aleurone beras (rice
kernel), endosperm dan germ.
Bekatul seperti yang telah ditulis pada artikel : Kandungan Nutrisi pada Bekatul memiliki kandungan yang kompleks seperti karbohidrat, protein,
mineral, lemak, vitamin B kompleks (B1, B2, B3, B5, B6 dan B15), gama orizanol,
fitosterol, tokorienol, inositol, fitat, asam ferulat, asam amino, asam lemak
tak jenuh, dan serat.
Sementara itu manfaat dari setiap kandungan nutrisi yang terdapat dalam bekatul
beberapa diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Vitamin B3 dan B5 berfungsi untuk membantu melepaskan energi dari asupan makanan yang kita konsumsi sehingga dapat dimanfaatkan oleh tubuh serta mempertahankan kesehatan dari sistem susunan syaraf dan menjaga kesehatan rambut.
2. Vitamin B6 berfungsi untuk membantu pembentukan sel darah merah serta menjaga kesehatan sistem syaraf.
3. Vitamin B15 fungsi utamanya adalah untuk membantu menyempurnakan proses metabolisme di dalam tubuh.
4. Inositol memiliki fungsi yang cukup luas dalam tubuh. Ia berfungsi sebagai transduksi sinyal dari hormon insulin, pemeliharaan membran sel, mengurangi depresi dan kepanikan serta perawatan dari kanker jika digabung dengan asam phytic, modulasi aktivitas dari serotonin, menghancurkan lemak, mengurangi kadar kolesterol dalam darah, penanda plasma dari sifat keturunan, pencegah bulimia, gabungan sytoskeleton, pengendalian syaraf, pengendalian konsentrasi kalsium dalam sel. Inositol juga digunakan dalam usaha kontraksi otot dengan lebih efisien serta mengefektifkan penggunaan lemak tubuh sebagai bahan bakar latihan.
5. Asam ferulat berguna untuk menurunkan tekanan darah dan lemak darah.
6. Gama orizanol untuk menurunkan kadar kolesterol darah, mencegah arteriocklerosis, dan menghambat proses penuaan dini.
7. Fitosterol berguna untuk menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki regulasi kolesterol darah sehingga kembali pada tingkat normal.
8. Tokotrienol adalah antioksidan kuat yang berguna untuk mencegah terjadinya oksidasi sel tubuh.
Selain nilai gizi diatas, yang menarik dari bekatul adalah kandungan vitamin B15 alami yang sangat kaya. untuk lebih jelasnya mengenai vitamin B15 dan fungsi serta kegunaannya dalam tubuh dapat dibaca pada artikel berikut :Demikian kandungan gizi dalam kulit ari beras / rice bran. Semoga khasiat dan manfaat bekatul semakin berguna bagi masyarakat Indonesia.
1. Vitamin B3 dan B5 berfungsi untuk membantu melepaskan energi dari asupan makanan yang kita konsumsi sehingga dapat dimanfaatkan oleh tubuh serta mempertahankan kesehatan dari sistem susunan syaraf dan menjaga kesehatan rambut.
2. Vitamin B6 berfungsi untuk membantu pembentukan sel darah merah serta menjaga kesehatan sistem syaraf.
3. Vitamin B15 fungsi utamanya adalah untuk membantu menyempurnakan proses metabolisme di dalam tubuh.
4. Inositol memiliki fungsi yang cukup luas dalam tubuh. Ia berfungsi sebagai transduksi sinyal dari hormon insulin, pemeliharaan membran sel, mengurangi depresi dan kepanikan serta perawatan dari kanker jika digabung dengan asam phytic, modulasi aktivitas dari serotonin, menghancurkan lemak, mengurangi kadar kolesterol dalam darah, penanda plasma dari sifat keturunan, pencegah bulimia, gabungan sytoskeleton, pengendalian syaraf, pengendalian konsentrasi kalsium dalam sel. Inositol juga digunakan dalam usaha kontraksi otot dengan lebih efisien serta mengefektifkan penggunaan lemak tubuh sebagai bahan bakar latihan.
5. Asam ferulat berguna untuk menurunkan tekanan darah dan lemak darah.
6. Gama orizanol untuk menurunkan kadar kolesterol darah, mencegah arteriocklerosis, dan menghambat proses penuaan dini.
7. Fitosterol berguna untuk menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki regulasi kolesterol darah sehingga kembali pada tingkat normal.
8. Tokotrienol adalah antioksidan kuat yang berguna untuk mencegah terjadinya oksidasi sel tubuh.
Selain nilai gizi diatas, yang menarik dari bekatul adalah kandungan vitamin B15 alami yang sangat kaya. untuk lebih jelasnya mengenai vitamin B15 dan fungsi serta kegunaannya dalam tubuh dapat dibaca pada artikel berikut :Demikian kandungan gizi dalam kulit ari beras / rice bran. Semoga khasiat dan manfaat bekatul semakin berguna bagi masyarakat Indonesia.
DEDAK KATUL BEKATUL FERMENTASI
Banyak permintaan dari rekan-rekan peternak yang menginginkan pembahasan
tentang katul fermentasi. Permintaan ini di landasi pendapat yang mengatakan,
bahan pakan ternak yang telah mengalami proses fermentasi mutu, kualitas, protein dan
TDN(Total Digestible Nutrien) bahan pakan tersebut akan meningkat tajam.
Tapi benarkah seperti itu ? Coba nanti kita bahas bersama kebenaran praduga keilmuaan tersebut. Sebelumnya, harus di samakan terlebih dahulu persepsi tentang istilah-istila
Tapi benarkah seperti itu ? Coba nanti kita bahas bersama kebenaran praduga keilmuaan tersebut. Sebelumnya, harus di samakan terlebih dahulu persepsi tentang istilah-istila
KATUL
Na : 0,07 %
K : 1,7 %
CL : 0,07 %
Mn : 200 ppm
Zn : 30 ppm
DEDAK
protein : 9 – 10 %, energy metabolism 1300 Kcal/kg, dedak ini hanya cocok khusus untuk hewan ruminansia seperti kambing, domba, kerbau, sapi.
BEKATUL
Atau lebih terkenal
dengan nama katul separator yaitu limbah dari penggilingan beras yang sudah
berwarna putih, biasanya berat massa lebih tinggi di banding katul. Bekatul ini
warnanya cenderung putih dan masih banyak ikutan beras pecah. Bekatul dan katul
cocok untuk campuran formula pakan unggas seperti ayam dan itik bebek, dengan nilai nutrisi :Protein : 12 %
Energi Metabolisme : 2850 Kcal/kg
Lemak : 12 %
Serat Kasar : 3 %
Ca : 0,04 %
P : 1,4 %
Na : 0,07 %
K : 1,1 %
CL : 0,07 %
Tidak ada komentar:
Posting Komentar